Publik yang melek dengan media sedang tercorla-corla oleh Bunda Corla. Bunda Corla bukan pejabat, bukan politisi, bukan artis juga bukan komedian, serta bukan pula youtuber.
Bunda Corla hanya seorang pekerja di McDonald’s Hamburg Jerman. Melalui live instagram, segenap ekspresi bebas keseharian Bunda Corla ditonton oleh ratusan ribu publik di Indonesia.
Mengapa publik di Indonesia betah dengan menonton live Bunda Corla? Bagi Bunda Corla, live instagram menjadi media bagi dirinya bercerita tentang kesehariannya kepada penonton yang disebutnya sebagai anak-anak bunda.
Dan, Bunda Corla tidak tampil berpoles kara saat berbicara. Persis seperti seorang bunda kepada anak-anaknya. Jika harus marah maka dia akan marah, jika harus tertawa maka diapun akan tertawa.
Kepada “anak-anaknya” Bunda Corla juga bertingkah dengan bebas sehingga menjadi hiburan tersendiri bagi yang mengikutinya, seakan mewakili sisi terpendam dari diri masing-masing.
Ini juga pertanda bahwa dunia tontonan yang ada di Indonesia yang dapat dinikmati melalui media sosial sedang tidak disukai oleh publik. Dunia artis, dunia komedi, apalagi dunia politik penuh dengan polesan, yang begitu berjarak dengan rakyat kebanyakan.
Dan tentu saja buat pusing. Dan karena itu, remaja, ibu-ibu, bapak-bapak dari semua kalangan lebih tertarik untuk menikmati dan berinteraksi dengan Bunda Corla.
Mendengar celotehannya yang tanpa beban, menikmati suaranya yang bebas tanpa aturan serta menonton gerakan goyangannya yang mewakili sisi tersembunyi dari diri masing-masing.
Dan ajaibnya, ketika Bunda Corla dihadapkan dengan orang-orang yang julid terhadap Bunda Corla dengan sengenao informasi yang disajikan, tidak ada dari “anak-anak bunda” yang berpaling. Bagi semuanya, siapapun Bunda Corla, bagaimanapun jejak masa lalunya, Bunda Corla yang apa adanya jauh lebih penting.
Bunda Corla memang sukses mencuri hati publik Indonesia, bukan hanya dari kalangan rakyat biasa tapi juga dari kalangan artis, pengusaha dan bahkan istri-istri politisi dan pejabat di Indonesia. Semua tercorla-corla.
Dan, publik di Indonesia makin sayang ketika pelan-pelan sisi pahit hidup Bunda Corla selama di Jerman terungkap. Rasa terpukul hati publik di Indonesia yang selama ini terhibur oleh live Bunda Corla dibalas dengan memanjakan Bunda Corla selama dirinya berada di tanah air kelahirannya, Indonesia.
Kemanapun Bunda Corla pergi dan berkunjung, selalu ada orang-orang yang menyambutnya dengan histeris dan selalu ada yang dengan senang hati memberinya hadiah. Hadiah untuk “bunda” mereka yang selama ini telah menemani mengisi hari-hari dengan apa adanya, tidak karena ada apanya sebagaimana yang dilakukan oleh kalangan politisi, artis dan lainnya. []
